Unpas Prediksi Golput Pada Pilgub Jabar Capai 7,5 Juta Pemilih

detik.com - Laboratorium Pendidikan Kewarganegaraan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pasundan (Unpas) memprediksi pemilih yang tidak menggunakan hak pilihnya atau golput pada Pilgub Jabar 2013 mencapai 23,7 persen atau sekitar 7,5 juta orang dari sekitar 32 juta pemilih. Itu berdasarkan hasil survei yang dilakukan.

"Angka golput diprediksi sebesar 23,7 persen," kata Ketua Tim Survei Edy Kusnadi di Kampus Unpas, Jalan Tamansari, Senin (18/2/2013).

Dari 1.400 responden, tim survei menanyakan apakah responden akan menggunakan hak pilihnya pada pilgub nanti. Hasilnya 76,3 persen menyatakan akan menggunakan hak pilih, sedangkan tidak menggunakan hak pilih 15,2 persen dan tidak menjawab 8,5 persen.

Sedangkan mereka yang akan menggunakan hak pilihnya 42,4 persen menganggap mencoblos adalah kewajiban sebagai warga negara. "Ini yang keliru, mereka menganggap memilih itu kewajiban. Padahal memilih adalah hak sebagai warga negara," jelasnya.

Mereka yang menganggap menggunakan hak pilih sebagai hak warga negara mencapai prosentase 19,1 persen. Sedangkan sisanya berharap punya pemimpin yang baik 20,9 persen, ingin hidup sehari-hari lebih baik 3,5 persen, ingin Jabar lebih maju 2,9 persen, ikut orang lain 3,2 persen, disuruh pimpinan atau tokoh 2,4 persen, jawaban lain 5,6 persen.

Dari hasil survei, masyarakat juga berharap banyak hal yang membaik, yaitu masalah perekonomian 20,2 persen, membangun infrastruktur 18,3 persen, pendidikan murah 10,2 persen, mampu mengelola pemerintahan 9,3 persen, memberantas korupsi 9,1 persen, dan jawaban lainnya.

Menanggapi angka golput, Ketua KPU Jabar Yayat Hidayat berharap hal itu tidak terjadi. "Mudah-mudahan partisipasi masyarakat pada pilgub nanti tinggi," ucap Yayat di Kantor KPU Jabar, Jalan Garut.